Depok – Dalam rangka memastikan keamanan dan ketertiban selama peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei, Korps Sabhara Badan Pemelihara Keamanan (Korsabhara Baharkam) Polri menggelar apel pengecekan kesiapan personel di Markas Komando Korsabhara Baharkam Polri, Depok, Selasa (29/4).
Kegiatan ini menjadi langkah awal Polri dalam menjamin situasi kondusif di tengah masyarakat saat momentum hari nasional berlangsung.
Apel kesiapan tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Samapta Baharkam Polri, Brigadir Jenderal Polisi Dr. Mokhamad Ngajib, S.I.K., M.H.
Dalam arahannya, Brigjen Ngajib menekankan pentingnya profesionalisme dan kesiapsiagaan seluruh personel dalam menjalankan tugas pengamanan.
Ia juga mengingatkan, kegiatan Hari Buruh pada 1 Mei ini berpotensi menimbulkan keramaian yang membutuhkan penanganan secara humanis dan terukur.
Selain itu diringa mengatakan perlu dilakukan pengecekan menyeluruh terhadap kelengkapan perlengkapan perorangan yang akan digunakan oleh setiap personel.
“Pemeriksaan ini mencakup alat pelindung diri, komunikasi, serta peralatan pengendalian massa. Kelengkapan dan kesiapan teknis sangat penting untuk menunjang kelancaran tugas pengamanan serta mengantisipasi berbagai kemungkinan di lapangan,” ungkap Brigjen Ngajib.
Dirinya mengungkapkan, sebanyak 413 personel Kepolisian disiagakan oleh Korsabhara Baharkam Polri dalam pengamanan Hari Buruh tahun ini.
“Para personel tersebut akan ditempatkan di sejumlah titik strategis yang diperkirakan menjadi lokasi konsentrasi massa, seperti kawasan industri, gedung pemerintahan, dan titik kumpul demonstrasi,” ungkapnya.
“Penempatan ini bertujuan untuk mengantisipasi gangguan keamanan serta memastikan aktivitas masyarakat tetap berjalan normal,” tambahnya.
Terakhir dirinya menjelaskan, langkah pengamanan ini merupakan wujud komitmen Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, sekaligus memberi ruang aman bagi masyarakat dalam menyampaikan aspirasinya.
“Dengan mengusung semangat “Pastikan Aman Beraspirasi dan Mari Bersama,” kami berharap pelaksanaan Hari Buruh berlangsung damai dan tertib, mencerminkan kedewasaan demokrasi di Indonesia.,” harapnya(***)
